Pages

Wednesday, August 27, 2014

Psikologi

Psikologi Mendengar kata psikologi mungkin yang terbayang di benak kita adalah sesuatu yang berurusan dengan kondisi mental atau kejiwaan. Seseorang yang sedang terkena tekanan jiwa sering dikatakan sedang mengalami gangguan psikologi atau gangguan psikis. Akan tetapi apakah betul semua hal diatas berhubungan dengan psikologi ?
Psikologi adalah studi ilmiah mengenai perilaku dan proses mental (Papalia & Olds, 1985; Weber, 1992). Secara harfiah, kata “psikologi” datang dari kata latin Psyche yang artinya jiwa dan logos yang artinya kata atau wacana. Dalam definisi awal dikatakan bahwa psikologi adalah wacana mengenai jiwa (belakangan menjadi wacana mengenai pikiran atau mind). Behavior atau perilaku diartikan secara luas sebagai tindakan yang dapat diobservasi (diamati), seperti aktifitas fisik dan berbicara. Namun, psikologi juga memberi perhatian pada proses mental yang terjadi walau pun tak dapat diamati secara langsung, seperti orang memersepsi, berfikir, mengingat dan merasa.
Dari pengertian diatas maka dapat dipahami bahwa psikologi memberi gambaran tentang perilaku (sebagai jawaban apa) dan menerangkan atau memberi penjelasan penyebab ataupun akibat dari perilaku (sebagai jawaban mengapa).
Untuk menjelaskan perilaku manusia dalam menanggapi lingkungannya manusia mempunyai 4 reaksi dasar, yaitu sbb :
  1. Reaksi Instrumental, yaitu berupa tindakan atau yang menyangkut gerakan, seperti berjalan, makan atau berbicara.
  2. Reaksi Kognitif. Sistem reaksi ini terdiri dari berfikir, membuat rencana, dan berimajinasi.
  3. Reaksi Afektif, termasuk dalam sistem ini adalah perilaku emosional, baik yang positif (gembira), yang negatif (sedih), yang lembut maupun yang keras (sangat marah).
  4. Reaksi Persepsi, reaksi yang melibatkan satu atau lebih alat indera kita, seperti penglihatan, penciuman, pendengaran, kepekaan terhadap rasa sakit.
Berikut adalah penjelasan untuk jawaban mengapa orang melakukannya atau akibat perilakunya. Menurut Papalia & Olds (1985) kajian psikologi mempunyai 4 tujuan, yakni :
  1. Deskripsi, artinya psikologi memberikan infromasi tentang apa yang terjadi. Misalnya melalui deskripsi kita mengetahui bahwa ada hubungan antara tingkat pendidikan dan usia seseorang; makin tinggi pendidikan seseorang makin panjang usia orang tersebut. Kita tidak mengetahui mengapa hubungan itu terjadi, kita hanya mengetahui bahwa hubungan itu ada.
  2. Eksplanasi, tujuan ini merupakan tahap lanjutan dari tujuan pertama, yakni untuk menjawab pertanyaan “mengapa”. Psikologi memberikan informasi tentang mengapa sesuatu terjadi. Dalam contoh yang sudah disebutkan diatas mungkin saja bahwa orang yang berpendidikan tinggi mempunyai usia yang lebih panjang karena mereka hidup lebih baik dan karena mereka lebih tahu tentang apa yang harus dikerjakan jika mereka sakit. Atau, mungkin saja hubungan itu terjadi karena ada faktor ketiga misalnya, kekayaan; kekayaan inilah yang digunakan untuk pendidikan dan perawatan kesehatan.
  3. Prediksi, artinya psikologi bertujuan untuk meramalkan peristiwa yang terjadi dimasa depan berdasarkan peristiwa-peristiwa yang terjadi sebelumnya. Misalnya, tes IQ digunakan untuk memprediksikan keberhasilan siswa di sekolah.
  4. Modifikasi atau Kontrol, tujuan ini adalah untuk mengubah atau mengontrol perilaku. Hal yang dilakukan adalah memodifikasi (melakukan sesuatu terhadap) lingkungan untuk memperoleh perilaku yang diantisipasikan (telah diharapkan atau diperhitungkan sebelumnya). IQ menunjukan siswa pemilik taraf kecerdasan yang tinggi, tetapi prestasi belajarnya sangat rendah maka perlu dilakukan terapi tertentu untuk mengoptimalkan fungsi kecerdasannya.
Keempat tujuan ini saling berkaitan satu sama lain. Sebelum kita mengubah perilaku orang lain kita membutuhkan deskripsi akurat tentang perilaku tersebut, eksplanasi tentang perilaku tersebut serta berbagai konsekuensinya, dan sejumlah dasar untuk memprediksi hasil dari perubahan perilaku tersebut.
Berdasarkan uraian diatas, jadi memang ada kaitannya antara kata psikologi dengan sesuatu yang berhubungan dengan kondisi mental atau kejiwaan.
Jadi anda tertarik dengan ilmu psikologi ?
Sumber : Buku Materi Pokok Psikologi Komunikasi Universitas Terbuka.

No comments:

Post a Comment