Pages

Sunday, October 21, 2018

Terobosan Besar, Manusia Bersiap Mendarat di Venus.


Dalam urutan tatasurya kita, Venus adalah planet ke dua dari matahari setelah Merkurius. Walaupun begitu, ternyata suhu permukaannya lebih panas dari Merkurius.

Suhu permukaan planet yang di juluki Dewi kecantikan ini mencapai 460 derajat celcius sedangkan temperatur udaranya berada di angka 315 derajat celcius.

Keunikan lain planet ini adalah arah perputarannya yang melawan arah jarum jam. Teori menyebutkan bahwa kemungkinan planet ini pernah bertabrakan dengan benda angkasa sehingg merubah arah perputarannya.

Selain itu, sehari di venus kurang lebih sama dengan 243 hari di bumi !.

Hampir satu tahun ya ...

Permukaan venus dihiasi dengan gunung berapi dan pegunungan yang luasnya hampir menyamai benua. Komposisinya merupakan batuan basalt yang tandus.

Untuk di tinggali sepertinya ini bukanlah tempat yang menarik. Tapi tahukah anda, bahwa NASA sedang menyusun konsep misi berawak yang akan di luncurkan ke Venus ?!.

Misi ini dinamakan High Altitude Venus Operational Concept (HAVOC).

Lantas apa yang membuat NASA tertarik dengan planet gersang ini ?!

Penelitian lebih lanjut ternyata ada hal yang mengejutkan para peneliti dari planet ini. Ternyata bagian atas atmosfer Venus adalah lokasi yang paling mirip dengan Bumi di tatasurya.

Ketinggian diantara 50km dan 60km, tekanan dan suhunya bisa dibandingkan dengan bagian bawah atmosfer Bumi.

Tekanan atmosfer venus di ketinggian 55km adalah setengah dari tekanan permukaan laut di bumi. Sehingga manusia akan baik-baik saja disana tanpa mengenakan kostum bertekanan atau pressure suite.

Dengan tekhnologi yang ada, kondisi inilah yang memungkinkan manusia untuk membangun markas di atmosfer venus. 

Sehingga diharapkan nantinya manusia dapat melakukan penelitian lebih lanjut terhadap bintang kejora ini.


Sumber :

No comments:

Post a Comment